Sabtu, 23 April 2011

Kasih dan Kesucian Tuhan Yesus Kristus

seperti biasa menjelang Paskah, saya pingin mengenang pengorbanan TUHAN di kayu salib, Kamis, 21 April 2011 Sudah beberapa hari sebelumnya saya memikirkan untuk membuat sebuah karya foto yang berkaitan dengan kematian Tuhan saya Yesus Kristus dikayu salib untuk mengenang kematianNya 2000 tahun yang lalu, esoknya Jumat, 22 April 2011, 06:00 WIB saat pagi hari saya berjalan-jalan didepan rumah, dengan membawa kamera akhirnya saya berhasil menangkap gambar seorang berjalan pagi dengan komposisi cahaya yang menarik, setelah itu saya mulai melihat dan mengolah hasil jepretan saya dengan Photoshop, berharap pada saat hari minggu nanti saya dapat menampilkan hasil foto saya, Jumat, 22 April 2011, 23:00 WIB teman kantor saya mengirim pesan singkat kepada saya yang isinya; nonton stasiun tv ini sekarang! akhirnya saya menonton film Passion of the Christ di tv, melalui film tersebut saya berusaha kembali mengenang dan menghayati penebusan Tuhan saya Yesus Kristus, sambil berdoa; Tuhan saya buka hati saya, tolong saya untuk mengenang dan menghayati KematianMu, saat menonton film tersebut, serasa seluruh elemen kehidupan ini tersentuh dan diubahkan oleh karya Kasih dan KesucianNya; tidak akan saya lupakan momen-momen ini, saat tubuhNya dicambuk dan tercabik cabik, saat wajahnya dipukul hingga hancur, saat Dia diludahi, saat Dia dimaki, saat mahkota duri ditancapkan dikepalaNya, saat Dia memikul salibNya sampai kebukit Golgota, saat paku ditancapkan ketangan dan kakiNya, saat lambungNya ditusuk, dan perkataan yang diucapkanNya: Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat Lukas 23:34, pesan yang saya dapatkan; Kasih TUHAN yang Suci dan Kelembutan TUHAN ada disana, di bumi ini, diantara anak-anak manusia yang berdosa dan jahat, Kasih dan Kelembutan itu datang untuk menyelamatkan kehidupan kita, sebagai anak manusia, Kasih dan Kelembutan itu juga berkenan hadir dalam setiap elemen kehidupan kita, untuk menuntun kehidupan yang telah dikaruniakanNya ini.

salam kasih